KOx adalah token yang memetakan saham Coca-Cola yang nyata ke Blockchain, dan dipegang oleh pihak ketiga untuk memastikan bahwa setiap token sesuai dengan satu saham fisik. Tidak seperti saham tradisional yang memerlukan broker, KOx dapat disimpan langsung di dompet kripto dan dapat diperdagangkan secara bebas di seluruh zona waktu 24/7.
KOx mendukung standar token ERC-20 dan Solana SPL, yang kompatibel dengan aplikasi DeFi seperti peminjaman dan penambangan likuiditas. Platform ini secara berkala mengeluarkan bukti cadangan untuk memastikan bahwa aset token sesuai dengan nilai saham fisik dan mematuhi standar regulasi di Amerika Serikat dan Uni Eropa.
Investor non-AS dapat berinvestasi dalam saham melalui KOx tanpa proses KYC yang rumit. Token KOx dapat digunakan untuk pinjaman yang dijamin atau untuk membangun portofolio aset yang terdiversifikasi, dan mendukung dividen otomatis berdasarkan dividen, menjadikan investasi saham lebih sederhana dan lebih likuid.
KOx tidak memiliki hak suara pemegang saham tradisional, dan likuiditas pasar tergantung pada aktivitas perdagangan platform. Perubahan kebijakan regulasi dan ketergantungan pada platform juga merupakan risiko kunci yang harus disadari oleh para investor.
Dengan peluncuran lebih banyak merek seperti xStock, portofolio masa depan akan menjadi lebih terdiversifikasi, mencapai ekosistem saham yang terdesentralisasi yang lintas rantai dan multi-aset, membuka era investasi baru bagi investor kripto global.