Pada 2025, Humanity Protocol meluncurkan Humanity (H) untuk mengatasi serangan Sybil dan tantangan verifikasi identitas di era digital.
Sebagai blockchain tahan Sybil untuk verifikasi identitas yang aman, privat, dan terdesentralisasi, Humanity memiliki peran krusial dalam manajemen identitas dan perlindungan data.
Hingga 2025, Humanity telah menjadi pemain utama di sektor verifikasi identitas berbasis blockchain dengan 4.702 holder serta komunitas pengembang yang aktif. Artikel ini mengulas arsitektur teknis, performa pasar, dan potensi masa depannya.
Humanity lahir pada 2025 untuk mengatasi permasalahan verifikasi identitas dan perlindungan data dalam ekonomi digital.
Proyek ini muncul seiring meningkatnya kekhawatiran terhadap privasi daring dan pencurian identitas, dengan misi memberikan solusi aman dan privat bagi individu untuk membuktikan kemanusiaan tanpa mengorbankan data pribadi.
Peluncuran Humanity membuka peluang baru bagi individu maupun organisasi yang membutuhkan verifikasi identitas aman di ranah digital.
Berkat dukungan komunitas Humanity Protocol, Humanity terus menyempurnakan teknologi, keamanan, dan aplikasi dunia nyata.
Humanity beroperasi di jaringan komputer (node) terdesentralisasi global, tanpa kendali bank maupun pemerintah. Node-node ini bekerja sama memverifikasi transaksi, memastikan transparansi sistem dan ketahanan terhadap serangan, sehingga pengguna memperoleh otonomi lebih besar dan jaringan makin tangguh.
Blockchain Humanity adalah buku besar digital publik yang tidak dapat diubah dan mencatat seluruh transaksi. Transaksi dikumpulkan ke dalam blok dan saling terhubung melalui hash kriptografi membentuk rantai yang aman. Siapa pun dapat mengakses catatan transaksi, membangun kepercayaan tanpa perantara. Implementasi zero-knowledge proofs semakin memperkuat privasi dan performa.
Humanity mengadopsi mekanisme pembuktian dengan zkProofers untuk memverifikasi identitas dan mencegah praktik curang. zkProofers menjaga keamanan jaringan dengan memverifikasi identitas manusia lewat zero-knowledge proofs, serta memperoleh reward berupa token H. Solusi ini memungkinkan verifikasi identitas yang menjaga privasi tanpa menyimpan data pribadi.
Humanity menggunakan enkripsi kunci publik-privat untuk melindungi transaksi:
Skema ini menjamin keamanan dana, membuat transaksi tetap pribadi. Selain itu, Humanity menerapkan zero-knowledge proofs untuk meningkatkan privasi dan keamanan verifikasi identitas.
Per 15 November 2025, Humanity (H) memiliki suplai beredar 1.825.000.000 token, dari total suplai 10.000.000.000 token. Suplai maksimum ditetapkan pada 10.000.000.000 token, menandakan model suplai tetap.
Humanity (H) mencatat harga tertinggi $0,40023 pada 25 Oktober 2025 berkat momentum pasar dan peningkatan adopsi protokol.
Harga terendah tercatat $0,01781 pada 27 Juni 2025, kemungkinan terdampak kondisi pasar secara umum atau faktor internal proyek.
Fluktuasi harga ini mencerminkan sentimen pasar, tren adopsi, serta faktor eksternal yang mempengaruhi ekosistem Humanity Protocol.
Klik untuk melihat harga pasar H saat ini

Ekosistem Humanity mendukung berbagai aplikasi berikut:
Humanity belum merilis detail kemitraan strategis. Namun, fokusnya membangun blockchain tahan Sybil untuk verifikasi identitas membuka peluang kolaborasi di masa mendatang.
Humanity menghadapi tantangan berikut:
Isu-isu ini memicu diskusi aktif di komunitas dan pasar, mendorong Humanity untuk terus berinovasi.
Komunitas Humanity tumbuh pesat, dengan 4.702 holder token per 15 November 2025. Di X (sebelumnya Twitter), posting dan tagar terkait Humanity makin ramai. Kenaikan harga sebesar 31,03% dalam 30 hari terakhir turut memicu minat komunitas.
Sentimen di X beragam:
Tren terbaru memperlihatkan sentimen mayoritas positif, didorong performa harga proyek dan pendekatan unik dalam verifikasi identitas.
Pengguna X membahas isu utama Humanity seperti implementasi zero-knowledge proofs, keseimbangan antara privasi dan verifikasi identitas, serta potensi aplikasi blockchain tahan Sybil.
Humanity merevolusi verifikasi identitas digital lewat teknologi blockchain, menghadirkan keamanan, privasi, dan desentralisasi. Komunitas aktif, ekosistem sumber daya, dan performa pasar yang solid menjadikannya menonjol di industri kripto. Meski menghadapi tantangan regulasi dan teknis, inovasi dan visi jelas Humanity memastikan posisinya sebagai pemain utama di masa depan teknologi terdesentralisasi. Baik Anda pendatang baru atau pelaku berpengalaman, Humanity layak untuk diikuti dan dikaji lebih lanjut.
Dalam dunia kripto, 'H' biasanya berarti 'Hold' atau 'Hodl', yaitu menyimpan aset kripto untuk jangka panjang meski terjadi fluktuasi pasar.
H adalah singkatan dari 'Holo' dalam proyek Holochain, yaitu platform komputasi terdistribusi yang bertujuan menciptakan internet lebih terdesentralisasi.
Dalam kimia, H adalah simbol hidrogen, unsur paling ringan dan melimpah di alam semesta.
H merepresentasikan mata uang kripto atau token hipotetis dalam ekosistem Web3. Hingga 2025, detail dan kasus penggunaannya belum banyak diketahui atau diadopsi secara luas.
Bagikan
Konten