Analisis Pro dan Kontra Shorting serta Peringatan Risiko
Keterbatasan Shorting
Dari sudut pandang teori, batas atas keuntungan dari shorting adalah 100%, sementara potensi kerugian bisa tidak terbatas. Sebaliknya, batas atas kerugian dari melakukan long adalah 100%, tetapi potensi keuntungannya tidak terbatas. Struktur risiko dan imbalan yang tidak simetris ini membuat shorting tidak memiliki keuntungan yang jelas dalam jangka panjang.
Meskipun ada pandangan bahwa sebagian besar token di pasar cryptocurrency mengalami tren penurunan, tampaknya memberikan peluang untuk shorting. Namun sebenarnya, melakukan shorting secara frekuent dapat membawa dampak negatif:
Mudah membentuk sikap negatif, meragukan dan memiliki sikap permusuhan terhadap industri.
Dapat menyebabkan hilangnya kepercayaan terhadap pasar, bahkan berisiko shorting Bitcoin dan aset utama lainnya.
Dalam jangka panjang, bertentangan dengan tren kenaikan pasar secara keseluruhan.
Perlu dicatat bahwa devaluasi mata uang fiat yang berkelanjutan dan tren kenaikan jangka panjang Bitcoin masih berlanjut. Ini berarti strategi long lebih menguntungkan secara makro.
Pelajaran dari Peristiwa Luna
Pada saat runtuhnya proyek Luna di tahun 2022, memang memberikan keuntungan yang signifikan bagi para pelaku shorting. Peristiwa ini pada dasarnya adalah perpindahan kekayaan dari para pemegang Luna ke tangan para shorting dan bursa. Sebagai proyek yang pernah berada di peringkat sepuluh besar, skala perpindahan kekayaan yang diakibatkan oleh kejatuhannya sangat besar.
Namun, kita tidak bisa mengabaikan keuntungan besar yang didapat oleh bullish ketika Luna naik dari 0,3 dolar menjadi 120 dolar. Ini sekali lagi menunjukkan bahwa dalam jangka panjang, shorting bukanlah pilihan terbaik.
Dalam peristiwa Luna, individu memilih untuk shorting stablecoin mereka UST daripada Luna itu sendiri. Keputusan ini relatif aman, karena stablecoin secara teori memiliki ruang penurunan yang terbatas dan potensi kenaikan yang kecil. Namun, kesempatan shorting yang sangat menarik ini sangat jarang.
Potensi Risiko Shorting
Di pasar, kadang-kadang muncul situasi ekstrem seperti TRB, di mana harga dapat melonjak puluhan kali dalam waktu singkat. Dalam situasi ini, bahkan trader yang memiliki modal besar sekalipun dapat mengalami kerugian besar akibat shorting.
Kesimpulan
Dengan demikian, disarankan kepada investor:
Hindari menggunakan shorting sebagai strategi perdagangan reguler (kecuali untuk hedging)
Sebagian potensi keuntungan dapat dilepaskan untuk menghindari risiko berlebihan
Pada masa pasar lesu, sebaiknya memilih untuk mengamati atau beristirahat.
Melihat pasar secara rasional dan menjaga sikap hati-hati adalah kunci untuk mendapatkan keuntungan yang stabil dan jangka panjang dalam investasi cryptocurrency.
Halaman ini mungkin berisi konten pihak ketiga, yang disediakan untuk tujuan informasi saja (bukan pernyataan/jaminan) dan tidak boleh dianggap sebagai dukungan terhadap pandangannya oleh Gate, atau sebagai nasihat keuangan atau profesional. Lihat Penafian untuk detailnya.
20 Suka
Hadiah
20
5
Bagikan
Komentar
0/400
RooftopVIP
· 07-27 12:55
Keuntungan pasti adalah yang paling menguntungkan, lebih baik tidak berjudi.
Lihat AsliBalas0
ser_ngmi
· 07-25 07:20
Hanya rugi sekali itu saja haha
Lihat AsliBalas0
GasFeeBarbecue
· 07-25 06:40
Lebih baik tidak mengatakan kosong, hemat pikiran.
Lihat AsliBalas0
FromMinerToFarmer
· 07-25 06:36
Berkat Luna, saya mendapat banyak uang, sebaiknya saya ambil untung.
Risiko dan keterbatasan strategi shorting: Mengapa investor jangka panjang harus tetap berhati-hati
Analisis Pro dan Kontra Shorting serta Peringatan Risiko
Keterbatasan Shorting
Dari sudut pandang teori, batas atas keuntungan dari shorting adalah 100%, sementara potensi kerugian bisa tidak terbatas. Sebaliknya, batas atas kerugian dari melakukan long adalah 100%, tetapi potensi keuntungannya tidak terbatas. Struktur risiko dan imbalan yang tidak simetris ini membuat shorting tidak memiliki keuntungan yang jelas dalam jangka panjang.
Meskipun ada pandangan bahwa sebagian besar token di pasar cryptocurrency mengalami tren penurunan, tampaknya memberikan peluang untuk shorting. Namun sebenarnya, melakukan shorting secara frekuent dapat membawa dampak negatif:
Perlu dicatat bahwa devaluasi mata uang fiat yang berkelanjutan dan tren kenaikan jangka panjang Bitcoin masih berlanjut. Ini berarti strategi long lebih menguntungkan secara makro.
Pelajaran dari Peristiwa Luna
Pada saat runtuhnya proyek Luna di tahun 2022, memang memberikan keuntungan yang signifikan bagi para pelaku shorting. Peristiwa ini pada dasarnya adalah perpindahan kekayaan dari para pemegang Luna ke tangan para shorting dan bursa. Sebagai proyek yang pernah berada di peringkat sepuluh besar, skala perpindahan kekayaan yang diakibatkan oleh kejatuhannya sangat besar.
Namun, kita tidak bisa mengabaikan keuntungan besar yang didapat oleh bullish ketika Luna naik dari 0,3 dolar menjadi 120 dolar. Ini sekali lagi menunjukkan bahwa dalam jangka panjang, shorting bukanlah pilihan terbaik.
Dalam peristiwa Luna, individu memilih untuk shorting stablecoin mereka UST daripada Luna itu sendiri. Keputusan ini relatif aman, karena stablecoin secara teori memiliki ruang penurunan yang terbatas dan potensi kenaikan yang kecil. Namun, kesempatan shorting yang sangat menarik ini sangat jarang.
Potensi Risiko Shorting
Di pasar, kadang-kadang muncul situasi ekstrem seperti TRB, di mana harga dapat melonjak puluhan kali dalam waktu singkat. Dalam situasi ini, bahkan trader yang memiliki modal besar sekalipun dapat mengalami kerugian besar akibat shorting.
Kesimpulan
Dengan demikian, disarankan kepada investor:
Melihat pasar secara rasional dan menjaga sikap hati-hati adalah kunci untuk mendapatkan keuntungan yang stabil dan jangka panjang dalam investasi cryptocurrency.