Status dan Tantangan Pasar Kripto: Masalah Likuiditas yang Kurang dan Valuasi yang Tinggi
Belakangan ini, kinerja pasar kripto telah memicu banyak pemikiran di kalangan investor. Dengan melihat kembali pasar bullish di masa lalu, kita dapat menemukan beberapa pola: biasanya dimulai dari aset inti, secara bertahap menyebar ke aset dengan nilai pasar kecil hingga menengah, dan akhirnya ke tema dan spekulasi. Namun, pasar saat ini menunjukkan beberapa karakteristik baru.
Ciri-ciri dari putaran pasar ini
Likuiditas tidak mencukupi: Meskipun ETF yang disetujui membawa arus dana yang kuat ke Bitcoin, namun likuiditas ini tidak efektif mengalir ke sektor lainnya.
Efek menghasilkan uang melemah: Banyak investor merasa bahwa hasilnya tidak sesuai harapan, dan proyek yang dianggap menjanjikan seringkali mengalami penurunan yang signifikan.
Perubahan struktural aliran dana: Dana ETF terutama mengalir ke BTC dan ETH, sulit untuk mengalir ke bidang lain seperti sebelumnya.
Tekanan pasar primer: Kekurangan Likuiditas di pasar sekunder menyebabkan banyak investor beralih ke pasar primer untuk mencari peluang, tetapi kurangnya pembeli di pasar sekunder membuat persaingan di pasar primer semakin ketat.
Proyek baru dengan valuasi tinggi bermunculan: Beberapa proyek dengan valuasi tinggi diluncurkan, semakin mengurangi likuiditas dan ruang kenaikan untuk token lainnya.
FDV Tinggi ( Estimasi Dilusi Penuh ) Masalah
Data menunjukkan bahwa rasio nilai pasar/token FDV saat ini berada di level terendah dalam tiga tahun terakhir, sementara FDV dari token yang diterbitkan dalam lima bulan pertama tahun ini hampir mendekati total FDV tahun lalu. Kondisi yang memiliki valuasi tinggi dan likuiditas rendah ini menyebabkan dampak berikut:
Menguntungkan bagi pihak proyek: dapat mendorong kenaikan nilai pasar, meningkatkan potensi keuntungan di masa depan.
Menguntungkan bagi VC: Valuasi tinggi membantu meningkatkan indikator kinerja.
Merugikan ritel: FDV tinggi sering kali berarti banyaknya kunci yang akan dibuka di masa depan, mengurangi niat untuk membeli.
Ini menyebabkan situasi "tidak saling menerima": investor ritel enggan menerima koin VC karena FDV yang tinggi, sementara institusi enggan menerima koin Meme karena volatilitas dan ketidakpastian.
Kesimpulan
Masalah inti yang dihadapi pasar kripto saat ini adalah kurangnya dana dan kontradiksi antara valuasi tinggi dan likuiditas rendah. Ini tidak hanya mempengaruhi kinerja pasar sekunder, tetapi juga secara tidak langsung mempengaruhi perkembangan sehat pasar primer. Hanya dengan secara bertahap menyelesaikan masalah ini, pasar bullish yang sesungguhnya mungkin akan datang. Investor perlu melihat dengan hati-hati situasi pasar saat ini, menyesuaikan strategi investasi, untuk menghadapi tantangan baru ini.
Halaman ini mungkin berisi konten pihak ketiga, yang disediakan untuk tujuan informasi saja (bukan pernyataan/jaminan) dan tidak boleh dianggap sebagai dukungan terhadap pandangannya oleh Gate, atau sebagai nasihat keuangan atau profesional. Lihat Penafian untuk detailnya.
10 Suka
Hadiah
10
5
Bagikan
Komentar
0/400
MetamaskMechanic
· 07-26 05:43
Ada yang bilang investor ritel memang benar-benar pembeli bodoh.
Lihat AsliBalas0
SchrodingersFOMO
· 07-26 05:43
Lihat siapa yang mengambil gelombang terakhir ini.
Pasar kripto dalam kebuntuan: Kekurangan likuiditas dan sering munculnya proyek dengan FDV tinggi
Status dan Tantangan Pasar Kripto: Masalah Likuiditas yang Kurang dan Valuasi yang Tinggi
Belakangan ini, kinerja pasar kripto telah memicu banyak pemikiran di kalangan investor. Dengan melihat kembali pasar bullish di masa lalu, kita dapat menemukan beberapa pola: biasanya dimulai dari aset inti, secara bertahap menyebar ke aset dengan nilai pasar kecil hingga menengah, dan akhirnya ke tema dan spekulasi. Namun, pasar saat ini menunjukkan beberapa karakteristik baru.
Ciri-ciri dari putaran pasar ini
Likuiditas tidak mencukupi: Meskipun ETF yang disetujui membawa arus dana yang kuat ke Bitcoin, namun likuiditas ini tidak efektif mengalir ke sektor lainnya.
Efek menghasilkan uang melemah: Banyak investor merasa bahwa hasilnya tidak sesuai harapan, dan proyek yang dianggap menjanjikan seringkali mengalami penurunan yang signifikan.
Perubahan struktural aliran dana: Dana ETF terutama mengalir ke BTC dan ETH, sulit untuk mengalir ke bidang lain seperti sebelumnya.
Tekanan pasar primer: Kekurangan Likuiditas di pasar sekunder menyebabkan banyak investor beralih ke pasar primer untuk mencari peluang, tetapi kurangnya pembeli di pasar sekunder membuat persaingan di pasar primer semakin ketat.
Proyek baru dengan valuasi tinggi bermunculan: Beberapa proyek dengan valuasi tinggi diluncurkan, semakin mengurangi likuiditas dan ruang kenaikan untuk token lainnya.
FDV Tinggi ( Estimasi Dilusi Penuh ) Masalah
Data menunjukkan bahwa rasio nilai pasar/token FDV saat ini berada di level terendah dalam tiga tahun terakhir, sementara FDV dari token yang diterbitkan dalam lima bulan pertama tahun ini hampir mendekati total FDV tahun lalu. Kondisi yang memiliki valuasi tinggi dan likuiditas rendah ini menyebabkan dampak berikut:
Ini menyebabkan situasi "tidak saling menerima": investor ritel enggan menerima koin VC karena FDV yang tinggi, sementara institusi enggan menerima koin Meme karena volatilitas dan ketidakpastian.
Kesimpulan
Masalah inti yang dihadapi pasar kripto saat ini adalah kurangnya dana dan kontradiksi antara valuasi tinggi dan likuiditas rendah. Ini tidak hanya mempengaruhi kinerja pasar sekunder, tetapi juga secara tidak langsung mempengaruhi perkembangan sehat pasar primer. Hanya dengan secara bertahap menyelesaikan masalah ini, pasar bullish yang sesungguhnya mungkin akan datang. Investor perlu melihat dengan hati-hati situasi pasar saat ini, menyesuaikan strategi investasi, untuk menghadapi tantangan baru ini.