Inovasi Nyata Aset Kripto: Kebangkitan stablecoin dan tokenisasi aset
Inovasi di bidang Aset Kripto sedang berkembang pesat, pandangan yang mengguncang pasar keuangan tradisional bukan lagi sekadar omong kosong. Baru-baru ini, munculnya stablecoin dan tokenisasi aset menarik perhatian yang luas, alat keuangan baru ini sedang membentuk kembali lanskap keuangan.
Pada 18 Juli, pemerintah Amerika Serikat menandatangani "Undang-Undang Stablecoin", yang memberikan kerangka regulasi untuk stablecoin, menandai bahwa industri aset kripto memasuki tahap perkembangan baru. Wall Street juga mulai berpartisipasi aktif, volume perdagangan aset tokenisasi meningkat pesat, mencakup berbagai produk keuangan seperti saham, dana pasar uang, dan lainnya.
Untuk perubahan ini, pendapat di industri berbeda-beda. Beberapa orang percaya bahwa ini akan meletakkan dasar bagi Aset Kripto untuk menjadi pilar sistem keuangan global, sementara yang lain khawatir bahwa munculnya stablecoin dapat menyebabkan "privatisasi mata uang". Bagaimanapun, skala dan pengaruh dari perubahan ini tidak dapat diabaikan.
Saat ini, ukuran pasar stablecoin telah mencapai 263 miliar USD, meningkat sekitar 60% dibandingkan satu tahun yang lalu. Ada prediksi bahwa dalam tiga tahun ke depan, ukuran pasar dapat mencapai 2 triliun USD. Beberapa lembaga keuangan besar juga mulai terjun ke bidang ini, meluncurkan produk stablecoin mereka sendiri.
Tokenisasi aset meskipun ukuran pasarnya kecil, hanya 25 miliar dolar, tetapi laju pertumbuhannya sangat mengesankan, lebih dari dua kali lipat dalam setahun. Aset baru ini memberikan lebih banyak pilihan bagi investor, seperti bertransaksi saham dan ETF AS pada waktu perdagangan yang tidak konvensional.
Keunggulan stablecoin terletak pada biaya transaksi yang rendah dan kecepatan yang cepat, sangat cocok untuk transaksi lintas batas. Beberapa pengecer besar sedang mempertimbangkan untuk meluncurkan stablecoin mereka sendiri, yang dapat berdampak pada industri pembayaran tradisional.
Tokenisasi aset adalah mendigitalisasi berbagai produk keuangan, sehingga transaksi menjadi lebih mudah, terutama untuk aset yang kurang likuid. Meskipun beberapa produk mungkin hanya sekadar gimmick, ada juga yang memiliki nilai nyata. Misalnya, dana pasar uang tokenisasi dapat berfungsi sebagai alat pembayaran sekaligus memberikan tingkat pengembalian yang tinggi.
Namun, aset baru ini juga membawa tantangan. Mereka dapat mempengaruhi bisnis simpanan bank, mengurangi profit bank. Pada saat yang sama, masalah kepemilikan dan manajemen risiko dari aset tokenisasi juga perlu diselesaikan. Tantangan yang dihadapi oleh regulator adalah bagaimana menemukan keseimbangan antara mendorong inovasi dan melindungi investor.
Secara keseluruhan, stablecoin dan aset yang ditokenisasi sedang mengubah wajah industri keuangan. Perkembangannya baik mengasyikkan maupun menimbulkan kekhawatiran. Bagaimanapun, inovasi di bidang aset kripto sudah tidak bisa diabaikan dan sedang mempengaruhi masa depan dunia keuangan secara mendalam.
Lihat Asli
Halaman ini mungkin berisi konten pihak ketiga, yang disediakan untuk tujuan informasi saja (bukan pernyataan/jaminan) dan tidak boleh dianggap sebagai dukungan terhadap pandangannya oleh Gate, atau sebagai nasihat keuangan atau profesional. Lihat Penafian untuk detailnya.
Pasar stablecoin tumbuh pesat, aset tokenisasi membentuk ulang lanskap keuangan.
Inovasi Nyata Aset Kripto: Kebangkitan stablecoin dan tokenisasi aset
Inovasi di bidang Aset Kripto sedang berkembang pesat, pandangan yang mengguncang pasar keuangan tradisional bukan lagi sekadar omong kosong. Baru-baru ini, munculnya stablecoin dan tokenisasi aset menarik perhatian yang luas, alat keuangan baru ini sedang membentuk kembali lanskap keuangan.
Pada 18 Juli, pemerintah Amerika Serikat menandatangani "Undang-Undang Stablecoin", yang memberikan kerangka regulasi untuk stablecoin, menandai bahwa industri aset kripto memasuki tahap perkembangan baru. Wall Street juga mulai berpartisipasi aktif, volume perdagangan aset tokenisasi meningkat pesat, mencakup berbagai produk keuangan seperti saham, dana pasar uang, dan lainnya.
Untuk perubahan ini, pendapat di industri berbeda-beda. Beberapa orang percaya bahwa ini akan meletakkan dasar bagi Aset Kripto untuk menjadi pilar sistem keuangan global, sementara yang lain khawatir bahwa munculnya stablecoin dapat menyebabkan "privatisasi mata uang". Bagaimanapun, skala dan pengaruh dari perubahan ini tidak dapat diabaikan.
Saat ini, ukuran pasar stablecoin telah mencapai 263 miliar USD, meningkat sekitar 60% dibandingkan satu tahun yang lalu. Ada prediksi bahwa dalam tiga tahun ke depan, ukuran pasar dapat mencapai 2 triliun USD. Beberapa lembaga keuangan besar juga mulai terjun ke bidang ini, meluncurkan produk stablecoin mereka sendiri.
Tokenisasi aset meskipun ukuran pasarnya kecil, hanya 25 miliar dolar, tetapi laju pertumbuhannya sangat mengesankan, lebih dari dua kali lipat dalam setahun. Aset baru ini memberikan lebih banyak pilihan bagi investor, seperti bertransaksi saham dan ETF AS pada waktu perdagangan yang tidak konvensional.
Keunggulan stablecoin terletak pada biaya transaksi yang rendah dan kecepatan yang cepat, sangat cocok untuk transaksi lintas batas. Beberapa pengecer besar sedang mempertimbangkan untuk meluncurkan stablecoin mereka sendiri, yang dapat berdampak pada industri pembayaran tradisional.
Tokenisasi aset adalah mendigitalisasi berbagai produk keuangan, sehingga transaksi menjadi lebih mudah, terutama untuk aset yang kurang likuid. Meskipun beberapa produk mungkin hanya sekadar gimmick, ada juga yang memiliki nilai nyata. Misalnya, dana pasar uang tokenisasi dapat berfungsi sebagai alat pembayaran sekaligus memberikan tingkat pengembalian yang tinggi.
Namun, aset baru ini juga membawa tantangan. Mereka dapat mempengaruhi bisnis simpanan bank, mengurangi profit bank. Pada saat yang sama, masalah kepemilikan dan manajemen risiko dari aset tokenisasi juga perlu diselesaikan. Tantangan yang dihadapi oleh regulator adalah bagaimana menemukan keseimbangan antara mendorong inovasi dan melindungi investor.
Secara keseluruhan, stablecoin dan aset yang ditokenisasi sedang mengubah wajah industri keuangan. Perkembangannya baik mengasyikkan maupun menimbulkan kekhawatiran. Bagaimanapun, inovasi di bidang aset kripto sudah tidak bisa diabaikan dan sedang mempengaruhi masa depan dunia keuangan secara mendalam.