【Chain News】Pada 26 September, dilaporkan bahwa laporan terbaru dari suatu bank telah meningkatkan prediksi baseline untuk penerbitan stablecoin pada tahun 2030 menjadi 1,9 triliun USD, dan dalam skenario bull run bisa mencapai 4 triliun USD. Laporan tersebut menyatakan bahwa jika kecepatan peredaran stablecoin mendekati fiat, volume transaksi tahunan bisa mencapai 100 triliun hingga 200 triliun USD. Bank tersebut mencatat bahwa Token bank (seperti token simpanan) diperkirakan akan melampaui stablecoin dalam volume transaksi di masa depan karena kebutuhan kepatuhan dan pembayaran real-time. Dolar AS tetap menjadi mata uang dominan on-chain, sementara Hong Kong, UEA, dan daerah lainnya menjadi pusat percobaan inovasi. Bank tersebut percaya bahwa stablecoin, Token bank, dan Uang Digital Bank Sentral akan coexist dan membentuk ulang infrastruktur keuangan.
Lihat Asli
Halaman ini mungkin berisi konten pihak ketiga, yang disediakan untuk tujuan informasi saja (bukan pernyataan/jaminan) dan tidak boleh dianggap sebagai dukungan terhadap pandangannya oleh Gate, atau sebagai nasihat keuangan atau profesional. Lihat Penafian untuk detailnya.
8 Suka
Hadiah
8
5
Posting ulang
Bagikan
Komentar
0/400
HypotheticalLiquidator
· 9jam yang lalu
Peringatan risiko sebelum pesta gelembung keuangan sekali lagi
Lihat AsliBalas0
DeFiAlchemist
· 9jam yang lalu
angka-angka membisikkan kebenaran kuno... transmutasi dari $4T hanyalah awal fr
Lihat AsliBalas0
ShamedApeSeller
· 9jam yang lalu
Hanya ramalan kosong
Lihat AsliBalas0
ForkItAll
· 9jam yang lalu
Peneliti independen, penjelajah stablecoin, skeptis terhadap semua koin sucker.
Laporan bank: Volume penerbitan stablecoin dapat mencapai 4 triliun dolar AS pada tahun 2030, Token dapat membentuk kembali lanskap keuangan.
【Chain News】Pada 26 September, dilaporkan bahwa laporan terbaru dari suatu bank telah meningkatkan prediksi baseline untuk penerbitan stablecoin pada tahun 2030 menjadi 1,9 triliun USD, dan dalam skenario bull run bisa mencapai 4 triliun USD. Laporan tersebut menyatakan bahwa jika kecepatan peredaran stablecoin mendekati fiat, volume transaksi tahunan bisa mencapai 100 triliun hingga 200 triliun USD. Bank tersebut mencatat bahwa Token bank (seperti token simpanan) diperkirakan akan melampaui stablecoin dalam volume transaksi di masa depan karena kebutuhan kepatuhan dan pembayaran real-time. Dolar AS tetap menjadi mata uang dominan on-chain, sementara Hong Kong, UEA, dan daerah lainnya menjadi pusat percobaan inovasi. Bank tersebut percaya bahwa stablecoin, Token bank, dan Uang Digital Bank Sentral akan coexist dan membentuk ulang infrastruktur keuangan.