#美国经济状况 Tindakan "menyebar koin" dalam skala besar ini tampak menggiurkan, tetapi sebenarnya menyimpan rahasia. Belum lagi utang AS yang sudah mendekati angka astronomis 40 triliun dolar, pembayaran stimulus lebih dari 400 miliar dolar ini sudah cukup untuk membuat orang pusing. Setelah cek stimulus 1400 dolar terakhir, tingkat inflasi melonjak hingga sekitar 10%. Kali ini lebih besar, akibatnya bisa dibayangkan.

Singkatnya, dorongan konsumsi yang dihasilkan dari stimulasi jangka pendek ini, pada akhirnya akan kembali dengan bentuk inflasi yang lebih tinggi. Rakyat Amerika mungkin akan membayar lebih banyak untuk "manfaat" 2000 dolar ini. Terutama dengan diperkenalkannya stimulasi besar-besaran saat pasar saham mendekati titik tertinggi dalam sejarah, itu seperti menuangkan bahan bakar ke api.

Bagi orang biasa, daripada berharap pada "pembagian koin besar" ini, lebih baik meningkatkan keterampilan diri dan menambah sumber pendapatan. Lagi pula, inflasi yang merupakan "pisau tak terlihat" ini tidak memandang kaya atau miskin. Semua orang harus lebih waspada, jangan sampai tertipu oleh keuntungan jangka pendek.