Rusia menggunakan pesawat tanpa awak untuk menangkap truk penambangan kripto

Pihak berwenang Rusia telah menangkap seorang penambang mata uang kripto yang bersembunyi selama berbulan-bulan saat mengoperasikan “farm mobile” dalam truk di Dagestan. Badan energi menemukan fasilitas ini berkat drone yang dilengkapi kamera thermal. Kendaraan Gazelle tersebut berisi 72 unit penambang, dimiliki oleh seorang penduduk setempat yang sebelumnya pernah disita peralatannya tahun lalu. Kerugian diperkirakan sekitar 1,5 juta rubel (18.500 USD).

Dagestan telah melarang penambangan cryptocurrency sejak awal tahun 2025, tetapi banyak orang masih diam-diam menambang karena harga listrik yang murah. Rusia melegalkan penambangan cryptocurrency sejak tahun 2024, meminta penambang yang menggunakan lebih dari 6.000 kWh/bulan untuk mendaftar dan membayar pajak. Namun, belum sampai sepertiga fasilitas yang mematuhi peraturan, menyebabkan negara kehilangan lebih dari 120 juta USD pendapatan setiap tahun. Pemerintah sedang meningkatkan penegakan hukum, menyita peralatan, dan menghukum ladang penambangan ilegal.