Aset Kripto：sebuah dunia baru yang sedang dikembangkan

Aset Kripto dapat dianggap sebagai dunia baru yang sedang dieksplorasi.

Banyak kritikus memandangnya sebagai tempat yang gersang dan tidak berharga, bahkan menganggapnya hanyalah lokasi untuk berinvestasi. Namun, para optimis melihat potensi tanah yang belum tergarap ini: sebuah tempat untuk membangun sistem keuangan dan platform internet yang lebih maju.

Penjelajah baru datang dalam berbagai bentuk, ada petualang yang tertarik dengan teknologi canggih, dan ada juga spekulan yang berperilaku buruk. Inovator dan peneliti tertarik dengan kemungkinan baru, sementara orang biasa, terutama mereka yang terpinggirkan dalam sistem tradisional, juga bergabung dengan mereka.

Tata kelola masih berada dalam tahap yang tidak pasti, beberapa daerah melarang warganya terlibat dalam bidang enkripsi, sementara daerah lain sedang mencari cara untuk menemukan pijakan di dunia baru ini.

Sejarah dunia baru ini telah ditandai oleh siklus spekulasi dan manipulasi, yang membuat banyak orang meragukan arah masa depannya. Histeria spekulatif aset kripto saat ini hanyalah sebuah proses yang memulai dirinya sendiri. Seperti demam emas tahun 1849 yang mengubah San Francisco dari sebuah desa yang tenang menjadi pelabuhan utama (yang akhirnya menjadi pusat inovasi teknologi), demam aset kripto saat ini juga menarik para penjelajah dan mendorong pembangunan infrastruktur, mengubahnya dari tempat yang tandus menjadi sebuah peradaban kripto yang makmur.

Dunia enkripsi baru telah lahir. Bitcoin adalah salah satu penjelajah pertama, sementara bursa memungkinkan Anda untuk bergerak dengan mudah di dunia ini. Ethereum telah menjadi tempat berkumpul terbesar, di mana bursa terdesentralisasi adalah sarana transportasi terbaik.

Mengapa kita harus memilih enkripsi?

Menjelajahi dunia baru tentunya memerlukan usaha yang besar. Tapi, apakah ini benar-benar sepadan?

Di tempat sistem yang ada gagal, kita paling membutuhkan sistem kepemilikan baru. BTC, ETH, dan Aset Kripto stabil telah diterima secara global, terutama di beberapa negara yang tidak stabil secara ekonomi, di mana mereka diterima lebih luas oleh masyarakat umum.

Meskipun banyak orang masih menantikan "aplikasi pembunuh" untuk enkripsi, sebenarnya itu sudah tiba. Hanya saja bagi mereka yang tinggal di negara maju, perubahan ini mungkin tidak begitu mudah terlihat. Jika Anda bertanya kepada seseorang yang telah mengalami gejolak ekonomi tentang masalah enkripsi, mereka akan tanpa ragu memberi tahu Anda tentang kegunaannya. Hari ini, Aset Kripto tidak hanya merupakan alat yang berguna, tetapi juga telah menjadi pasar kelas atas yang spekulatif. Itu berkembang dengan cepat, menjadi contoh tipikal inovasi yang menghancurkan, dan semakin berguna bagi lebih banyak orang.

Mata uang hanyalah "aplikasi pembunuh" pertama, dan itu tidak akan menjadi yang terakhir. Aset Kripto akan melahirkan seperangkat layanan keuangan kripto yang lebih transparan, dapat diprogram, dan terbuka. Ini adalah solusi yang lebih murah, lebih mudah, dan lebih inklusif bagi mereka yang tidak dapat menggunakan layanan perbankan karena biaya yang tinggi, atau yang tidak mempercayai sistem perbankan yang semakin terpusat. Kami melihat pembayaran stablecoin dengan cepat muncul, sementara pinjaman juga dapat diperoleh melalui pengkodean sederhana alih-alih prosedur bank atau broker yang rumit. Risiko sistemik bahkan dapat dikurangi melalui pelacakan global atas jaminan.

Melihat ke depan, seiring dengan ekspansi infrastruktur enkripsi, kita dapat memprediksi bahwa aplikasi konsumen baru akan menjadi mungkin. Para kreator akan memiliki lebih banyak hak atas karya mereka, sementara pengguna juga akan lebih baik mengendalikan identitas mereka.

Dari sudut pandang yang lebih makro, dunia baru ini memberikan kita kesempatan untuk membentuk kembali sistem yang ada, mengupgradenya menjadi sistem yang lebih maju dan fleksibel. Enkripsi tidak hanya dapat melakukan hal ini untuk mata uang, keuangan, dan aset digital, tetapi juga dapat melakukan segalanya yang dilakukan internet untuk informasi dan media.

Yang lebih penting, enkripsi menyediakan cara untuk melawan dunia yang semakin terpusat. Dalam dunia di mana "besar" menjadi arus utama, kita perlahan-lahan kehilangan penghargaan terhadap kekuatan individu dan keberagaman. Dengan mendorong kekuatan kecil dan beragam untuk bekerja sama, enkripsi menjadi kekuatan penting melawan kekuasaan terpusat, menjadi kekuatan pendorong kebebasan, melindungi kita dari kontrol perusahaan besar dan pemerintah besar.

Spekulasi dan Aset Kripto

Meskipun Aset Kripto memiliki keunggulannya, apakah sifat spekulatifnya benar-benar diperlukan? Sebenarnya, spekulasi tidak hanya diperlukan, tetapi juga dapat menghasilkan nilai yang sangat produktif.

Investasi spekulatif adalah dasar revolusi teknologi. Dari munculnya telekomunikasi dan internet hingga dominasi rel kereta, listrik, dan mobil, terobosan teknologi sering kali saling terkait dengan spekulasi dan gelembung aset. Seperti yang dicatat oleh para sejarawan, mereka menjadi satu kesatuan yang tidak terpisahkan dalam proses menuju penerimaan arus utama. Di bidang Aset Kripto, spekulasi mendorong perhatian dan pemahaman orang, aliran investasi, pengumpulan bakat, pembangunan infrastruktur, penelitian akademis, dan penerimaan perusahaan yang sudah ada.

Lebih jauh, ada hubungan yang lebih dalam antara spekulasi dan Aset Kripto: itu adalah "Hello World" dari hak digital. Ketika orang memiliki kesempatan untuk menciptakan aset langka, mereka cenderung untuk berdagang. Berikan sekelompok anak-anak beberapa koleksi langka, lalu amati apa yang terjadi. Nilai sebenarnya dari sistem hak milik baru terletak pada kemampuannya untuk secara andal mencatat transfer properti, yang juga merupakan alasan mengapa orang secara alami akan mulai mencoba dan mengujinya. Jika sistem baru ini belum diakui secara luas, itu mungkin menuju masa depan yang beragam, di mana fluktuasi harga dan aktivitas perdagangan akan terasa lebih spekulatif.

Ingatlah bahwa pada tahap awal Bitcoin, orang-orang berpikir bahwa suatu hari nanti itu dapat mencapai status dan nilai yang sah seperti sekarang, itu seperti omong kosong. Saya menyaksikan secara langsung para peserta awal yang dengan gembira melakukan penambangan, kontribusi, dan eksperimen, bahkan membeli pizza. Kini, lebih dari sepuluh tahun telah berlalu, BTC dan aset kripto lainnya seperti ETH secara bertahap beralih dari barang spekulatif menjadi komoditas global.

Spekulasi juga memainkan peran kunci dalam proses cryptocurrency menjadi sistem keuangan terdesentralisasi. Banyak produk keuangan memiliki "nilai guna" yang jelas bagi satu pihak dalam transaksi, tetapi membutuhkan spekulasi untuk memenuhi kebutuhan pihak lainnya. Misalnya, seseorang mungkin memerlukan hipotek selama 30 tahun untuk membeli rumah, tetapi tidak memiliki kebutuhan bawaan untuk menyediakan pinjaman selama 30 tahun itu. Sistem keuangan modern kita menjembatani antara kebutuhan praktis semacam itu dan kebutuhan imbal hasil keuangan yang lebih abstrak. Di bidang cryptocurrency, sedang dibangun sebuah sistem serupa yang mencakup spekulan, penyedia infrastruktur, pembuat pasar, pencari MEV, pembangun blockchain, protokol DeFi, penerbit stablecoin, dan arbitrator DEX. Membangun pasar N pihak semacam itu bukanlah hal yang mudah, dan memerlukan waktu untuk berkembang. Namun, seiring berjalannya waktu, para peserta menjadi semakin matang, likuiditas meningkat, dan pasar keuangan berbasis rantai juga akan menjadi lebih kuat.

Aspek "spekulasi" ini memiliki sisi gelapnya

Meskipun beberapa kritik terhadap Aset Kripto mungkin kurang kreatif, beberapa di antaranya memiliki alasan yang sah. Spekulasi dapat berfungsi sebagai alat awal yang berguna, tetapi juga dapat membawa konsekuensi yang tidak diinginkan dan reaksi balik.

Inovasi bergantung pada modal dan tenaga kerja yang digunakan untuk eksperimen yang bernilai. Spekulasi berlebihan, airdrop farming, dan tindakan iseng lainnya dapat menghasilkan kebisingan, mengganggu sinyal harga yang seharusnya dapat mengarahkan inovasi yang bermanfaat. Bahkan pengusaha yang paling berniat baik sekalipun dapat tersesat oleh informasi harga yang salah atau teralihkan oleh keuntungan jangka pendek, sehingga memperlambat proses pembangunan nyata yang dibutuhkan oleh Aset Kripto.

Spekulasi jangka pendek pada dasarnya adalah permainan jumlah nol, di mana trader berpengalaman menarik nilai dari pemula, yang dapat menyebabkan kerugian yang berkelanjutan bagi mereka. Pasar bebas seharusnya menerima berbagai peserta, selama tindakan mereka legal dan etis. Namun, jika kita melihat penerimaan Aset Kripto sebagai bagian dari permainan koordinasi sosial, maka memilih rentang waktu terbaik dapat menjadi dilema tahanan. Melalui kerja sama jangka panjang, kita dapat mencapai hasil yang lebih memuaskan.

Akhirnya, perilaku buruk semakin sering terlihat: penipu, penjahat, dan peretas terus menjadi ancaman. Bayangkan dunia yang dipenuhi oleh para penjahat, yang "menyambut" pendatang baru melalui kekerasan dan perampokan------inilah sisi gelap dari Aset Kripto. Sama seperti di awal internet atau era demam emas, bidang yang terbuka ini tidak hanya melahirkan inovasi, tetapi juga menumbuhkan kejahatan. Meskipun pelaku baik masih mendominasi------seperti kita beruntung menyaksikan kebangkitan sekelompok ahli keamanan putih terkemuka dunia------tetapi bidang ini masih membutuhkan lebih banyak pengawasan dan regulasi diri.

Mengapa kemajuan begitu lambat?

Aset Kripto telah ada selama hampir 15 tahun. Bukankah seharusnya sekarang sudah populer dan menjadi arus utama?

Sebenarnya, menjelajahi bidang baru memerlukan waktu, dan sebagian besar orang hanya bersedia berpindah ke bidang baru ketika infrastruktur sudah lengkap dan tidak lagi diabaikan oleh masyarakat. Kemajuan teknologi juga memiliki batasan, hanya dapat berjalan dengan cepat sampai tingkat tertentu. Penyebaran sosial dari ide-ide baru sering kali mengalami banyak rintangan, bukan berjalan mulus. Karena sifat spekulatif dari aset, membuatnya mengalami fluktuasi yang sangat tajam secara periodik; sejenak orang sangat optimis terhadap prospek Aset Kripto, menganggapnya sebagai segalanya di masa depan, dan pada detik berikutnya malah menyatakan bahwa ia telah kehilangan daya hidup.

Membangun konsensus sosial di sekitar Aset Kripto bahkan lebih menantang daripada menciptakan efek jaringan di sekitar protokol komunikasi atau platform media sosial. Orang-orang dapat dengan cepat menyadari nilai praktis dari perangkat lunak pesan instan atau platform media sosial karena mereka dapat berkomunikasi dengan sekelompok kecil teman yang mereka kenal. Namun, untuk sistem kepemilikan baru, ini berkaitan dengan bagaimana melakukan transaksi dengan aman dengan orang-orang yang kurang Anda kenal atau tidak sepenuhnya Anda percayai, yang memerlukan pengakuan dan legitimasi yang lebih luas. Kita masih memiliki jalan panjang yang harus dilalui, tetapi yang menggembirakan adalah, hari ini Anda sudah dapat melakukan transaksi dengan lebih dari seratus juta orang menggunakan BTC, ETH, atau stablecoin.

Melihat di Luar Spekulasi

Banyak teknologi yang kita anggap sebagai hal yang biasa saat ini dulunya dianggap tidak mungkin dicapai, tidak berguna, berbahaya, atau bahkan penipuan. Saat ini, Apple Inc. telah menjadi perusahaan paling berharga di dunia, tetapi saat pertama kali go public pada tahun 1980, Massachusetts melarang penjualan sahamnya dengan alasan risikonya terlalu besar. Aset Kripto pun demikian, sejak 2010, setiap tahun ada suara yang menyatakan bahwa Bitcoin telah mati.

Namun, sejarah manusia telah berulang kali membuktikan bahwa kita sering kali menentang reformasi karena mempertahankan status quo, terutama ketika reformasi tersebut bersifat disruptif. Aset Kripto menyentuh konsep mendalam tentang uang, nilai, pemerintahan, dan kolaborasi manusia. Kita perlu menjaga sikap terbuka, menjelajahi kemungkinan untuk membangun hal-hal yang lebih baik, daripada hanya menolak Aset Kripto karena keraguan.

Kita harus melampaui sifat spekulatif dari Aset Kripto dan menyadari bahwa itu adalah mekanisme pemandu dari salah satu teknologi terpenting saat ini. Kita perlu mengeksplorasi lebih dalam dunia baru ini ------ dunia enkripsi, memikirkan pembangunan substantif dan kegunaan sebenarnya, bukan hanya mengejar tren spekulatif.

Lampiran

Jika kita membandingkan teknologi enkripsi dengan dunia baru, apa artinya itu?

Aset Kripto

Bidang enkripsi mewakili ekosistem yang komprehensif, di mana kita semua harus bekerja sama untuk membangunnya. Di antara berbagai tempat berkumpul di dunia baru ini, terdapat lebih banyak kesamaan pemikiran daripada perbedaan. Daripada konflik ekstremisme internal, lebih penting untuk meyakinkan penduduk dunia tradisional untuk menetap di dunia baru ini, atau melindungi dunia baru ini dari pengaruh regulasi tradisional yang tidak tepat.

Seperti yang dikatakan oleh pendiri Ethereum, penting untuk memikirkan bagaimana membangun sebuah sistem yang sempurna untuk enkripsi. Dunia baru tidak bisa selamanya bergantung pada infrastruktur tradisional. Saat ini, jaringan yang kita andalkan mencakup mesin pencari utama, media sosial, platform hosting kode, dan sistem kartu kredit, serta ada sistem jaringan China yang independen, termasuk WeChat, Alipay, Weibo, dan Renminbi digital. Dan kita perlu membangun sebuah sistem independen untuk enkripsi, yang seharusnya beroperasi seperti sistem China, tetapi lebih terbuka dan menjamin hak otonomi.

Bagi dunia baru, memiliki budaya yang unik adalah bermanfaat. Kita mungkin tidak ingin teknologi enkripsi menghilang di latar belakang, atau membuat dunia baru dan dunia tradisional sangat mirip.

Pembuat

Dalam bidang enkripsi, membangun produk tidak hanya